TIMES MADIUN, LOMBOK – Marc Marquez, pembalap asal Spanyol belum beruntung saat berlaga di Sirkuit Mandalika. Sejak debutnya di sirkuit tersebut, Marquez belum pernah berhasil menyelesaikan balapan. Kejadian demi kejadian terus menghalangi langkahnya untuk meraih hasil maksimal di sirkuit ini.
Pada 2022, ketika masih membela Repsol Honda, Marquez terjatuh saat sesi kualifikasi yang mengakibatkan ia harus absen dari balapan utama karena cedera. Tahun tersebut menjadi awal dari rangkaian nasib buruk yang menghantuinya di Mandalika.
Kemudian pada 2023 saat masih bersama Repsol Honda, Marquez kembali harus menelan pil pahit. Ia terjatuh saat menjalani sprint race, dan di balapan utama pada hari berikutnya, nasib serupa terulang. Ia gagal menyelesaikan balapan.
Kutukan Mandalika belum berakhir di 2024, ketika Marquez beralih membela Ducati. Pada balapan hari ini, motor yang dikendarainya terbakar, memaksanya keluar dari balapan tanpa sempat mencapai garis finis.
Rangkaian insiden di Sirkuit Mandalika ini menjadi cerita pahit bagi Marquez. Hasil tahun 2024 juga membuatnya tertahan di klasemen nomor 4 pebalap dengan poin 288. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Marc Marquez dan Kutukan MotoGP Mandalika
Pewarta | : Rochmat Shobirin |
Editor | : Irfan Anshori |