TIMES MADIUN, MALANG – Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin, kembali menghadirkan kebanggaan bagi Kota Malang dengan menyabet Anugerah TIMES Indonesia 2025 (ATI 2025) untuk kategori The Innovation Hub Award pada bidang Innovators in Cross-Sectoral Impact.
Penghargaan prestisius yang diterima pada Kamis (27/11/2025) di Hotel Grand Mercure Malang Mirama itu, mengukuhkannya sebagai inovator pemecah sekat kolaborasi.
Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kiprah dan konsistensinya dalam menghadirkan inovasi lintas sektor yang memperkuat tata kelola pemerintahan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Malang.
Ali Muthohirin menyampaikan apresiasinya atas penghargaan yang diberikan oleh TIMES Indonesia pada ajang ATI 2025 . Ia menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kontribusi bersama seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat Kota Malang.
“Penghargaan ini adalah bagian dari kontribusi bersama Pemkot Malang dan masyarakat,” ujar Ali.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada TIMES Indonesia yang telah memberikan penghargaan sekaligus turut mendukung pembangunan daerah melalui penyajian informasi yang konstruktif.
“Terima kasih kepada TIMES Indonesia atas penghargaan yang diberikan kepada Kota Malang,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ali menyampaikan harapan agar kolaborasi antara pemerintah dan media terus terjalin erat, terutama dalam memperkuat pembangunan demokrasi dan mewujudkan cita-cita Malang Mbois Berkelas. Media dinilai memiliki peran strategis dalam membentuk opini publik, menghadirkan informasi positif, sekaligus menjadi mitra pengawasan.
“Harapannya ke depan, kolaborasi dengan media dalam pembangunan demokrasi dan mewujudkan cita-cita Malang Mbois Berkelas bisa terwujud dengan pemberitaan yang positif,” tuturnya.
Namun demikian, Ali juga menegaskan pentingnya peran media untuk tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah. Menurutnya, kontrol dari media menjadi bagian penting agar kebijakan yang diambil benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
“Sekaligus kami juga membutuhkan media untuk tetap kritis ketika kebijakan kami kurang bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.
Penghargaan ini diharapkan menjadi pemicu semangat Pemkot Malang dalam menghadirkan kebijakan yang inovatif dan semakin berpihak kepada warga.
Apresiasi ATI 2025
Dalam kapasitasnya sebagai wakil pemimpin kota, Ali Muthohirin dikenal sebagai figur yang gigih menekankan sinergitas.
"Inovasi lintas sektornya memperlihatkan kemampuan untuk menyatukan berbagai pemangku kepentingan dan menghasilkan manfaat riil bagi masyaraka,” ungkap Deasy Mayasari, Ketua Penyelnggara ATI 2025.
Sejumlah program menjadi bukti kesuksesan pendekatannya, seperti integrasi layanan publik berbasis digital, pemberdayaan UMKM melalui jejaring komunitas, serta melibatkan perguruan tinggi dalam riset kebijakan.
"Langkah-langkah strategis ini telah menjadikan Kota Malang bagai laboratorium inovasi kolaboratif yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup warganya," pungkasnya.
Deasy berharap penghargaan ini menjadi momentum untuk terus memperluas dan mengembangkan lagi program lintas sektor yang adaptif dan terus mendorong inovasi yang inklusif, berkelanjutan, dan mampu menjawab tantangan kota modern di masa depan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Mengurai Sekat dalam Kolaborasi, Ali Muthohirin Diganjar The Innovation Hub Award ATI 2025
| Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
| Editor | : Hendarmono Al Sidarto |