TIMES MADIUN, MADIUN – Pemkab Madiun mengumumkan seleksi terbuka untuk pengisian jabatan kepala OPD. Pengumuman dari panitia seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama Pemkab Madiun tertanggal 21 Agustus 2025 menyebutkan empat jabatan kepala OPD yang saat ini kosong. Yakni kepala badan kesatuan bangsa dan politik, kepala dinas kesehatan, kepala dinas pekerjaan umum dan penataan ruang dan kepala dinas pendidikan dan kebudayaan.
Lowongan jabatan kepala OPD tersebut diumumkan bersamaan waktunya dengan mutasi 16 pejabat pimpinan tinggi pratama di Pendapa Muda Graha. Berkas lamaran peserta seleksi jabatan diterima panitia paling lambat 27 Agustus 2025 pukul 15.00 WIB. Sedangkan hasil seleksi administrasi akan diumumkan pada 5 September 2025.
"Seleksi terbuka sudah diumumkan. Siapa saja boleh ikut mendaftar asal memenuhi syarat," tegas Bupati Madiun H. Hari Wuryanto usai mengikuti Sarasehan Pawitandirogo, Jumat (22/8/2025).
Untuk mengisi kekosongan jabatan kepala OPD, jelas bupati, setiap formasi minimal ada empat kandidat. Sehingga total ada 16 kandidat yang dibutuhkan. Satu pelamar bisa mendaftar lebih dari satu formasi. "Proses seleksi berlangsung selama 12 hari sejak pengumuman," ungkap Hari Wur sapaan akrab Bupati Madiun.
Sementara itu, dua kursi jabatan kepala OPD yang kosong pasca mutasi akan diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Hari Wur mengaku sudah menandatangani SK pengangkatan Plt untuk jabatan kepala dinas pendidikan dan kebudayaan serta kepala dinas PU PR.
"Untuk Plt saya tugaskan pejabat sebelumnya," ujar Hari Wur.
Berdasar pernyataan Bupati Madiun tersebut maka Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dijabat Siti Zubaidah yang kini menjabat sebagai staf ahli bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia. Sedangkan Plt Kepala Dinas PU PR dijabat oleh Gunawi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Madiun. (*)
Pewarta | : Yupi Apridayani |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |