TIMES MADIUN, SITUBONDO – Memiliki garis pantai terpanjang kedua se-Indonesia, Situbondo dengan 150 kilometer garis pantainya punya jutaan destinasi wisata menarik nan eksotis, khususnya destinasi wisata pantai berpasir putih dengan panorama aduhai. Salah satunya adalah Pantai Balanan.
Terletak di kawasan Taman Nasional (TN) Baluran, Pantai Balanan memiliki panorama eksotis nan menawan. Ketika pertama kali datang ke tempat ini, kalian akan dihadapkan dengan pantai indah berair biru nan jernih.
Ketika mencoba menjejakkan kaki hingga air setinggi mata kaki, kalian akan menyadari bahwa air laut di Pantai Balanan tergolong cukup jernih sehingga biota bawah laut dapat tampak dengan jelas.
Secara geografis, Pantai Balanan Situbondo berlokasi di kawasan Hutan Baluran, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. Medan ekstrim serta jalan yang belum terbuka dengan baik membuat eksotisme Pantai Balanan kerap luput dari radar wisatawan.
Muhammad Ridwan (24), landscape photographer asal Situbondo menjelaskan, Pantai Balanan merupakan salah satu pantai berpasir putih di TN Baluran yang belum banyak diketahui masyarakat ataupun wisatawan.
"Untuk denah lokasi dan panduannya sudah ada di Google Maps, namun, karena medannya yang masih belum bagus membuat banyak orang kadang enggan pergi ke sana," jelas Ridwan kepada TIMES Indonesia.
Bagi wisatawan yang hendak berlibur menikmati indahnya Pantai Balanan, perlu sebelumnya menempuh perjalanan kurang lebih dua jam dengan kendaraan bermotor dari pusat kota Situbondo menuju Taman Nasional Baluran.
Sesampainya di TN Baluran, wisatawan bisa meneruskan perjalanan ke arah timur laut selama kurang lebih satu jam untuk sampai ke Pantai Balanan.Tenang! Perjalanan tidak akan terasa membosankan karena pemandangan indah savana rerumputan TN Baluran akan menemani perjalanan panjang wisatawan.
Kendati punya panorama indah surgawi, Pantai Balanan tergolong tidak begitu populer karena medan perjalanan ekstrim dan belum terbuka dengan baik. Namun, rasa lelah dan beratnya medan perjalanan akan terbayarkan dengan keindahan yang ditemukan.
Untuk tiket masuk, karena lokasinya berada di dalam kawasan TN Baluran Situbondo, para wisatawan tidak perlu merogoh kocek tambahan untuk menikmati eksotisme Pantai Balanan karena sudah masuk dalam karcis dari TN Baluran itu sendiri.
Cukup dengan Rp 15 Ribu saja, kalian bisa berkeliling TN Baluran dan menikmati eksotisme Pantai Balanan di saat bersamaan.
Rumah bagi Ribuan Pohon Mangrove Santigi
Selain menawarkan panorama alam eksotis dengan pasir putih dan air lautan biru nan jernih, Pantai Balanan juga merupakan rumah bagi ribuan pohon Mangrove Santigi yang terkenal dapat membuat udara di sekitarnya menjadi segar.
Pemerhati lingkungan di Pusat Budidaya Mangrove Kampung Blekok Situbondo, Awwaliy Maulidna Adhenta Nuriyante menjelaskan, Mangrove Santigi yang punya nama ilmiah Pemphis Acidula tidak hanya terkenal dapat menghasilkan oksigen dalam jumlah besar, namun juga cukup populer sebagai tanaman hias bonsai.
“Mangrove Santigi punya batang kayu yang lebih lunak dan ringan dibandingkan Santigi darat, hal itu membuatnya menjadi salah satu tanaman bonsai populer dan punya nilai ekonomi tinggi,” jelasnya.
Sayangnya, meski punya nilai ekonomis tinggi dan beragam manfaat bagi lingkungan, Mangrove Santigi termasuk dalam golongan tanaman langka dan terancam punah akibat minimnya pembudidayaan tanaman tersebut serta rusaknya habitat alami Santigi.
“Oleh karena itu, sebagai wisatawan yang baik, hendaknya kita menikmati panorama keindahan alam tanpa merusak ekosistem alam setempat,” pungkas Awwaliy tentang habitat alami mangrove Santigi di Pantai Balanan Situbondo. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Eksotisme Pantai Balanan, Surga Tersembunyi di TN Baluran Situbondo
Pewarta | : Agus Miftahurrahman |
Editor | : Muhammad Iqbal |