TIMES MADIUN, BANYUWANGI – Seperti namannya, Pantai cemara menyuguhkan pemandangan dua jenis pohon, cemara udang dan cemara laut yang berpadu menjadi satu dalam segaris bibir pantainya. Wilayah pantai yang sebelumnya gersang, diubah menjadi tempat wisata sejuk dan menenangkan oleh masyarakat sekitar serta dinas terkait. Letaknya di Dusun Rowo, Desa Pakis, Kecamatan Banyuwangi, Banyuwangi.

Dengan akses jalan yang sangat baik dan mudah, Anda akan disambut oleh pasir pantai berwarna hitam. Kebersihan yang selalu terjaga sebab setiap Jumat rutin diadakan kegiatan pembersihan pantai atas inisiatif warga setempat. 

Ada hal unik dari Pantai Cemara Banyuwangi, dua zona yang terdiri dari Zona Pengunjung dan Zona Inti.

Menilik dari namanya maka sudah jelas bahwa Zona Pengunjung merupakan area bebas untuk pengunjung beraktivitas, seperti mengambil foto, bermain dan aktivitas lainnya namun tetap harus bertanggungjawab. Sementara itu untuk Zona Inti, dikhususkan sebagai tempat penyu bertelur. Di sini pengunjung hanya diizinkan untuk berjalan sepanjang area saja.

Ombak yang relatif tidak besar, aman untuk pengunjung bermain di sini ataupun sekedar jalan-jalan saja. Air memang sedikit keruh, hal ini akibat dari pasir yang berwarna hitam. 

Sembari menunggu anak-anak bermain di pantai, menggelar tikar sembari menyantap makanan di tengah-tengah deretan pohon cemara adalah langkah yang bagus. Tak perlu khawatir jika tidak membawa tikar. Di sini warga setempat siap menyewakan tikar bagi pengunjung.

Di sisi lain terdapat toilet untuk pengunjung yang ingin membersihkan diri setelah bermain di pantai. 

Tentu saja Pantai Cemara juga sangat pas untuk dijadikan tempat berkemah bersama orang-orang tercinta. Adanya lapangan yang cukup luas sebagai area untuk mendirikan tenda. Nyalakanlah api unggun di malam untuk menambah kehangatan ya. Eits, tapi berhentilah bersenda gurau sampai pukul sembilan malam. Sebab penyu akan datang untuk bertelur dan diharapkan tidak merasa terganggu. Jika masih bandel nanti akan ketahuan warga setempat yang melakukan patroli untuk memastikan keadaan pantai tetap kondusif untuk penyu yang bertelur loh.

Jadi, tunggu apalagi? Cepat masukkan barang-barangmu dan segera bertandang kemari. (*)