https://madiun.times.co.id/
Ekonomi

Cokelat Break Maximal, Produk Kuliner Baru Kolaborasi Chocodot Garut dan KitKat

Rabu, 27 April 2022 - 15:12
Cokelat Break Maximal, Produk Kuliner Baru Kolaborasi Chocodot Garut dan KitKat Sejumlah model menunjukan produk baru Chocodot, Cokelat Break Maximal. Produk ini merupakan hasil kerja sama antara perusahaan lokal Garut dengan KitKat Nestle Swiss (FOTO: Fani/TIMES Indonesia)

TIMES MADIUN, GARUT – Produsen oleh-oleh khas Kabupaten Garut, Chocodot menjalin kerja sama dengan KitKat, salah satu brand perusahaan dunia, Nestle. Kolaborasi bersama perusahaan asal Swiss itu setidaknya melahirkan sebuah produk kuliner baru, yakni Cokelat Break Maximal.

Direktur sekaligus pendiri Chocodot, Kiki Gumelar, menjelaskan produk baru ini memadukan dua unsur khas yang dimiliki Indonesia dan Eropa, yakni cokelat serta dodol Garut dan waffer renyah Kitkat.

Sebelum dapat memproduksi Cokelat Break Maximal, Kiki menjelaskan bahwa pihaknya, PT Tama Cokelat Indonesia mesti melakukan pengujian dan persetujuan dari pihak KitKat Swiss. "Cokelat Break Maximal ini approval-nya langsung ke Swiss. Bukan di Indonesia," kata Kiki, Rabu (27/4/2022).

Menurut Kiki, kerja sama itu dimulai saat KitKat sengaja mendatangi Pabrik Chocodot di Garut untuk pengembangan cokelat yang mengedepankan ciri khas daerah. Tawaran ini pun langsung disambut PT Tama Cokelat Indonesia selaku produsen Chocodot.

"Dicapailah kesepakatan untuk dilakukan kolaborasi produk khas Garut yaitu dodol dan cokelat dengan produk KitKat yang selama ini sudah mendunia," ujarnya.

Sebelum dengan KitKat, tambah Kiki, selama ini program kerja sama produk lokal Garut ini sudah dilakukan di sejumlah negara, termasuk dengan pelaku usaha kuliner di Jepang.

Kiki berharap kerja sama Chocodot dengan KitKat menjadi langkah besar PT Tama Cokelat Indonesia sebagai pelaku usaha lokal Garut untuk memperluas jangkauan pasar dan lebih percaya diri.

"Kolaborasi ini dibangun dengan semangat kreativitas dengan menghasilkan produk unik perpaduan cokelat isi dodol dengan KitKat sehingga menjadi akselerator mendorong kebangkitan ekonomi pascapandemi," jelasnya.

Sebagai tahap awal, produksi dalam kolaborasi Chocodot dan KitKat tersebut masih dilakukan secara terbatas, yakni hanya sebanyak 5 ton atau 5 ribu pcs saja. Cokelat Break Maximal itu setidaknya sudah mulai tersedia di sentra oleh-oleh Kabupaten Garut dan penjualan secara daring. (*)

Pewarta : Syamsul Ma'arif
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Madiun just now

Welcome to TIMES Madiun

TIMES Madiun is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.