TIMES MADIUN – Komunitas UMKM Maju Sejahtera (UMARA) merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-5 dengan menggelar kegiatan bertema Harmoni dalam Berkarya, Menyatukan Langkah dalam Menguatkan Ekonomi Bangsa, Sabtu (29/11/2025). Acara dipusatkan di Teras Balikul, Taman Bantaran, Kota Madiun dan berlangsung meriah dalam suasana kekeluargaan.

Perayaan tersebut diikuti oleh ratusan anggota UMARA dari berbagai daerah, termasuk Pacitan, Kota Madiun, dan Kabupaten Madiun. Rangkaian kegiatan dimulai dengan tasyakuran, dilanjutkan permainan interaktif antaranggota, serta puncaknya bazar UMKM yang menampilkan produk unggulan para pelaku usaha.

Ketua Umum UMARA Masithah, SE  dalam sambutannya mengatakan, usia lima tahun menjadi tonggak penting bagi perjalanan organisasi dalam memperkuat ekonomi berbasis kerakyatan. Menurutnya, capaian tersebut adalah hasil dari proses panjang kebersamaan, konsistensi, dan kolaborasi para anggota.

“Lima tahun ini adalah bukti bahwa UMARA mampu tumbuh dan bertahan. Tema yang kami usung menegaskan bahwa penguatan ekonomi bangsa tidak bisa dikerjakan sendiri. Harus ada kerja kolektif, saling dukung, dan sinergi yang kuat,” ujarnya.

Ia menambahkan, UMARA lahir dari semangat untuk menjadi ruang bersama bagi pelaku UMKM agar bisa saling belajar, berkembang, serta memperoleh akses jejaring usaha yang lebih luas.

Dalam perjalanan lima tahun terakhir, UMARA mencatat berbagai program yang berdampak langsung bagi anggotanya. Pada peringatan HUT pertama, UMARA menggelar bazar skala besar dengan puluhan mitra pendukung. Pada tahun kedua, UMARA mengangkat pelaku usaha bakery melalui konsep perayaan bertema donat. Tahun ketiga diisi dengan kegiatan pengembangan wawasan melalui kunjungan usaha dan program healing ke Yogyakarta. Tahun keempat, UMARA menggelar bakti sosial dengan program tebus murah sembako bagi masyarakat.

Selain kegiatan perayaan tahunan, UMARA juga aktif menyelenggarakan pelatihan usaha bagi anggota. Beberapa pelatihan yang pernah digelar antara lain pelatihan pembuatan sepatu, produksi permen pecel, penyusunan narasi konten berbahasa Inggris, hingga pelatihan pembuatan buket kreatif.

Ketua Panitia HUT ke-5 UMARA Mely Abdul Qodar mengatakan bahwa bazar UMKM menjadi ruang promosi yang efektif bagi pelaku usaha. “Bazar ini mempertemukan langsung pelaku UMKM dengan masyarakat. Banyak produk lokal yang dikenal dan transaksinya cukup menggembirakan,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, UMARA juga menegaskan pentingnya membangun sinergi dengan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem UMKM. Kerja sama dengan dunia pendidikan, jasa pengiriman, penyedia kemasan, hingga media menjadi bagian dari strategi memperluas pasar anggota.

Menutup sambutannya, Ketua Umum UMARA Masithah, SE menekankan bahwa kekuatan utama organisasi terletak pada para anggotanya. “Pengurus hanya fasilitator. Mahkota UMARA ada di anggota. Ide-ide kreatif dari anggota akan menjadi motor utama gerak UMARA ke depan,” tegasnya.

Perayaan HUT ke-5 UMARA ini berlangsung lancar hingga sore hari. Para peserta mengaku puas dengan rangkaian kegiatan yang digelar dan berharap UMARA terus konsisten mendampingi pelaku UMKM agar mampu bersaing di tengah tantangan ekonomi.

Melalui momentum lima tahun tersebut, UMARA berkomitmen untuk terus menjadi wadah pemberdayaan, penguatan kapasitas pelaku usaha, serta pendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan. (*)