TIMES MADIUN, TASIKMALAYA – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Tasikmalaya resmi menandatangani kesepakatan kerja sama investasi dengan sejumlah pihak, termasuk investor internasional, pada acara yang digelar di Jakarta.

Kesepakatan ini bertujuan untuk mempercepat arus investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Tasikmalaya.

Acara penandatanganan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Tepang Juragan, yang sebelumnya diinisiasi oleh KADIN Kota Tasikmalaya bersama Bank Indonesia pada 14 Oktober 2024.

Momentum ini menjadi pijakan strategis bagi Kota Tasikmalaya dalam meningkatkan daya saing di berbagai sektor ekonomi.

Kesepakatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk investor asal Qatar, Mr. Ali Hadji, yang menjabat sebagai Senior Executive Investment and Portfolio Manager dari JTA International Investment Holding.

Hadir pula Triana Indra Erlangga dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, serta pengamat ekonomi global Dr. Mehrdad Hadjimirarab (Ph.D).

Selain itu, jajaran pengurus KADIN Kota Tasikmalaya turut memberikan dukungan penuh. Ketua KADIN Kota Tasikmalaya, Apt. Asep Saepulloh, S.Farm., MPH, dan Wakil Ketua Bidang Investasi dan Kerjasama, Moh Fauzan Wahyu Noor, hadir untuk menyaksikan dan memperkuat kerja sama ini.

Kerja sama ini mencakup berbagai sektor strategis yang diharapkan dapat mendongkrak perekonomian lokal, antara lain Pembangunan Rumah Sakit dan Hotel, Proyek ini dirancang untuk meningkatkan fasilitas pelayanan publik sekaligus mendukung sektor pariwisata.

Pengembangan Pariwisata, Fokus pada promosi destinasi unggulan dan pelatihan tenaga kerja di sektor pariwisata.

Kemudian scale-up UMKM yang meliputi pemberdayaan sektor kerajinan tangan, busana muslim, agro food, dan ekonomi kreatif lainnya, serta Pengembangan Ekonomi Lokal yang bertujuan memperkuat daya saing Tasikmalaya sebagai pusat ekonomi regional di Indonesia.

Ketua KADIN Kota Tasikmalaya, Apt. Asep Saepulloh, menyatakan optimismenya terhadap dampak kerja sama ini.

“Dengan dukungan investasi internasional, kami yakin sektor-sektor unggulan di Tasikmalaya dapat berkembang pesat dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya, Senin (9/12/2024).

Sementara itu, Mr. Ali Hadji dari JTA International Investment Holding menyampaikan komitmen kuat pihaknya.

“Kami melihat potensi luar biasa di Tasikmalaya, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Kami berharap kerja sama ini akan menjadi awal hubungan investasi jangka panjang yang saling menguntungkan,” katanya.

Kerja sama ini diharapkan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan daerah, dan mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata serta ekonomi kreatif di Kota Tasikmalaya. Hal ini juga memperlihatkan potensi besar Tasikmalaya sebagai pusat ekonomi yang dinamis di Indonesia.

Langkah KADIN Kota Tasikmalaya ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan investor internasional mampu mendorong pembangunan yang lebih cepat dan merata di tingkat lokal. Dengan upaya strategis ini, Kota Tasikmalaya semakin mengokohkan posisinya sebagai destinasi investasi unggulan di Indonesia. (*)